Warung Damandiri Samiran Miliki Segmen Bisnis Tersendiri
Editor: Koko Triarko
BOYOLALI – Meski sedang fokus mengembangkan sub unit usaha D’Garden Cafe, Koperasi Sahabat Damandiri Samiran di kecamatan Selo, kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, juga terus berupaya mengembangkan unit usaha lain di bidang kuliner, yakni Warung Damandiri.
Meski sama-sama bergerak di bidang kuliner, namun kedua unit usaha koperasi tersebut dinilai tidak akan saling bertabrakan dari sisi bisnis, karena dianggap memiliki segmen dan pasarnya sendiri.
Jika Warung Damandiri lebih berorientasi pada segmen kalangan menengah ke bawah seperti pelajar maupun wisatawan lokal, maka D’Garden Cafe memiliki segmen menengah ke atas, yakni wisatawan atau pengunjung asal luar kota.
Agar kedua unit usaha ini dapat berjalan bersama-sama, Koperasi Sahabat Damandiri Samiran selaku pengelola mengaku juga telah memiliki rencana strategi bisnis untuk masing-masing.
Manajer Umum Koperasi Sahabat Damandiri Samiran, Bayu Pramana, mengatakan khusus untuk Warung Damandiri, ke depan pihaknya akan lebih memfokuskan unit usaha ini untuk menggelar event-event.
“Untuk Warung Damandiri, kemarin kita juga sudah melakukan sejumlah pengembangan. Antara lain memperluas kapasitas dari semula 70 orang menjadi sekitar 100 orang. Selain itu kita juga melakukan sejumlah perbaikan-perbaikan, termasuk menambah menu-menu makanan baru,” kataya.
Dengan lahan yang lebih luas dibandingkan D’Garden Cafe, Warung Damandiri nantinya akan lebih difokuskan untuk menggelar event atau kegiatan kuliner secara rombongan. Misalnya acara reuni, gathering, ulang tahun, pernikahan, dan sebagainya. Sehingga, menu makanan yang disediakan di Warung Damandiri ini pun juga akan disesuaikan.