Baru Dibuka, Cafe Binuang DCML Bantaragung Langsung Viral
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
MAJALENGKA, Cendana News – Sejak ditetapkan sebagai desa binaan Yayasan Damandiri pada tahun 2019 lalu, desa Bantaragung, Sindangwangi, Majalengka, Jawa Barat, diketahui mengalami perkembangan luar biasa pesat.
Lewat berbagai program pemberdayaan yang dijalankan, Yayasan Damandiri tercatat sukses mengubah wajah desa terpencil yang terletak di kawasan lereng gunung Ciremai ini menjadi jauh lebih baik.
Bahkan awal tahun 2022 ini, desa Bantaragung, Majalengka diketahui mendadak viral di tengah masyarakat. Hal ini tak lepas karena adanya salah satu program pemberdayaan dari Yayasan Damandiri yang mulai beroperasi.
Program pemberdayaan di sektor ekonomi serta pariwisata yang dimaksud adalah dibukanya Cafe Binuang. Sebuah cafe modern yang menyuguhkan pemandangan eksotis di kawasan pedesaan dengan lanskap persawahan terasering di kaki gunung Ciremai.
Manager Usaha Cafe Binuang, Afi Riabul Azmi, selaku pengelola sekaligus pengurus koperasi Cipta Agung Mandi Bantaragung, mengatakan cafe ini baru selesai dibangun sekitar 1 bulan lalu. Meski belum resmi diluncurkan, namun nyatanya sudah ramai dikunjungi wisatawan.
“Hampir setiap hari selalu ramai, apalagi saat akhir pekan. Selalu penuh sesak. Ini menunjukkan antusiasme masyarakat untuk mengunjungi cafe ini sangat tinggi,” ujarnya.
Pembangunan Cafe Binuang ini sendiri seluruhnya memanfaatkan dana bantuan yang dikucurkan Yayasan Damandiri. Hal ini sekaligus menjadi bukti, keseriusan Yayasan Damandiri, dalam membangun dan menajukan desa Bantaragung.
Sebagaimana diketahui sejak beberapa tahun terakhir, Desa Cerdas Mandiri Lestari (DCML) Bantaragung, Sindangwangi, Majalengka, Jawa Barat yang merupakan desa binaan Yayasan Damandiri secara serius mengembangkan sektor pariwisata sebagai mesin penggerak ekonomi masyarakat desa.