Bossman Mardigu Puji Kepintaran Pak Harto Mainkan Strategi Geo Ekonomi
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
JAKARTA, Cendana News — Pengamat politik dan ekonomi, Mardigu Wowiek Prasantyo atau biasa disebut Bossman Mardigu menyebutkan, kekuatan geo politik dan geo ekonomi Indonesia, hingga saat ini, masih belum mampu dimanfaatkan secara maksimal. Seperti halnya di era kepemimpinan Presiden Soekarno maupun era Presiden Soeharto.
Lewat salah satu video yang diunggah di kanal Youtube-nya, Sabtu (30/04/2022), Boosman Mardigu, pun mencontohkan bagaimana kepiawaian dua sosok pemimpin besar Indonesia itu dalam memanfaatkan kekuatan geo politik dan geo ekonomi, hingga membuat Indonesia disegani dan dihormati oleh negara-negara tetangga di sekitar kawasan.
Seperti misalnya kebijakan Presiden Soeharto, saat membangun pabrik pupuk Asean Aceh Fertilizer di kawasan industri Lhokseumawe Aceh, sekitar tahun 1980-an.
“Ketika Pak Harto di jaman pemerintahannya membangun pabrik pupuk Asean Aceh Fertilizer, itu pupuknya sebagian diberikan pada Thailand dan Vietnam secara gratis,” ujar Mardigu sebagaimana dinukil dari chanel YouTube Bossman Mardigu.
“Apa yang terjadi? Tentu banyak orang protes, kenapa diberikan gratis?. Mestinya kan bayar?. Ini kan merugikan kita?. Namun bagi Pak Harto, yang memiliki pemikiran geo strategis yang sangat strategis, jelas tidak,” imbuhnya.
Dengan strategi tersebut, menurut Mardigu, saat Indonesia berada di musim kemarau, dimana beras kurang, maka Thailand dan Vietnam akan mengirimkan berasnya ke Indonesia secara gratis, tanpa meminta sepeser rupiah pun. Hal inilah yang menurut Mardigu, membuat di Jaman HM Soeharto tidak ada rakyat kelaparan.
“Ini karena pintarnya dia (Presiden Soeharto) membuat strategi menggunakan geo ekonomi tadi untuk mempengaruhi politik kawasan. Dari sini kita belajar banyak, bahwa setelah generasi (kepemimpinan) beliau, maka hampir dikatakan cara bernegaranya tidak keren,” ungkapnya.
Karena itu lah Boosmaan Mardigu pun mendorong generasi muda saat ini untuk membawa kembali strategi kebijakan semacam itu demi menegakkan kedaulatan kawasan NKRI.