BPS Kalsel: Nilai Ekspor Impor Naik 19,74 Persen pada April 2022

BANJARBARU, Cendana News – Badan Pusat Statistik Kalimantan Selatan merilis perkembangan ekspor dan impor bulan April 2022, yakni mencapai US$1,51 miliar atau naik 19,74 persen dibanding nilai ekspor bulan Maret 2022 yang mencapai US$1,26 miliar.

Jika dibandingkan dengan nilai ekspor bulan April 2021 yang mencapai US$522,61 juta, nilai ekspor bulan April 2022 ini naik sebesar 188,36 persen.

“Ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan April 2022 berdasarkan kode Harmonized System (HS) dua dijit menurut kelompok barang disumbangkan oleh kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$1,35 miliar.

Nilai tersebut mengalami kenaikan, yaitu sebesar 26,55 persen dibanding ekspor bulan Maret 2022 yang sebesar US$1,07 miliar,” kata Kepala BPS Kalsel, Yos Rusdiansyah, Banjarbaru, dilansir InfoPublik, Kamis (19/5/2022).

Berdasarkan kontribusinya terhadap total ekspor bulan April 2022, kelompok bahan bakar mineral (HS 27) memberikan kontribusi terbesar yaitu sebesar 89,50%.

Kemudian diikuti oleh kelompok lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15) dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan kontribusi masing-masing sebesar 3,56% dan 2,68%.

“Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan April 2022 mencapai US$111,14 juta. Nilai ini mengalami peningkatan 10,44% jika dibandingkan dengan nilai impor bulan Maret 2022 yang mencapai US$100,64 juta,” kata Yos.

Yos pun menjelaskan, lima kelompok barang yang mempunyai nilai impor tertinggi yang masuk ke Kalimantan Selatan adalah kelompok bahan bakar mineral (HS 27).

Diikuti kelompok mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya (HS 85), kelompok kapal, perahu, dan struktur terapung (HS 89), kelompok mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya (HS 84), dan kelompok pulp dari kayu (HS 47).

Lihat juga...