Wamendag : Kerja Sama Indonesia-India Berpotensi Capai USD50 Miliar
JAKARTA, Cendana News – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, menyambut baik peningkatan kerja sama bilateral Indonesia dengan India dalam sektor perdagangan. Ditargetkan kerja sama ini dapat mencapai nilai sebesar USD50 miliar pada 2025.
“Pertemuan ini sejalan dengan target pemimpin kedua negara untuk meningkatkan nilai perdagangan Indonesia-India,” kata Jerry Sambuaga disadur dari InfoPublik, Minggu(15/5/2022).
Menurut Jerry, India telah lama menjadi mitra dagang penting bagi Indonesia. Sehingga, sudah wajar keduanya melakukan perkuatan jalinan kerja sama dengan nilai ekonomi yang semakin besar pada setiap tahun.
Adanya peningkatan itu pada setiap tahunnya, lanjut Jerry, tentunya akan membuat pemulihan ekonomi dari dampak negatif wabah global COVID-19 di dalam negeri dapat segera terwujud.
Kemudian, hal itu juga berdampak positif terhadap pemulihan perekonomian India dari dampak wabah global COVID-19 yang telah terjadi dalam dua tahun belakangan.
“Diharapkan kedua negara dapat menjalani pemulihan ekonomi dan menjadi lebih kuat,” jelas Wamendag Jerry.
Dalam meraih potensi di atas, terdapat 45 pelaku usaha menginisiasi perkenalan dan mengutarakan perhatiannya terkait peluang usaha di Indonesia, seperti kendala impor bahan baku dan perizinan berusaha. Mereka juga menyampaikan apresiasinya atas bantuan pemerintah Indonesia untuk keberlangsungan usahanya.
Menurut data Badan Pusat Statistik, ekspor Indonesia ke India pada 2021 membukukan nilai USD13,2 miliar atau meningkat 27,85 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Produk ekspor utamanya yaitu batu bara, minyak kelapa sawit, besi paduan, asam lemak monokarbosilik industri, dan bijih tembaga. Sementara, impor utama Indonesia dari India yaitu produk besi setengah jadi, gula tebu atau bit, kacang tanah, daging sapi beku, dan besi paduan.