03-08-1985 – Presiden Soeharto: Swasembada Merupakan Perpaduan Berbagai Keberhasilan
SABTU, 3 AGUSTUS 1985 Hari Krida Pertanian ke-13 diperingati dalam suatu upacara di Silang Monas, Jakarta. Peringatan ini diadakan untuk menyadarkan masyarakat pertanian mengenai besarnya peranan dan tanggungjawab mereka bagi kehidupan dan pembangunan bangsa.
Dalam acara ini para petani dan nelayan telah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Negara. Mereka juga menyatakan sepakat untuk memberikan sumbangan berupa gabah kepada rakyat di negara-negara yang sedang di landa bencana kelaparan.
Saat itu juga bantuan tersebut secara simbolis mereka serahkan kepada Presiden Soeharto.
Memberikan amanat pada upacara ini, Presiden Soeharto antara lain mengatakan bahwa selama lima tahun terakhir ini produksi beras kita telah berhasil ditingkatkan dengan 6,5 persen setiap tahunnya,
sehingga pada tahun pertama Pelita IV yang lalu kita telah dapat menghasilkan beras sejumlah 25,8 juta ton.
Dengan keberhasilan ini, kita telah berhasil berswasembada beras. Sementara itu produksi pertanian lainnya juga dapat kita tingkatkan; begitu pula dengan berbagai jenis produksi perkebunan.
Peningkatan produksi pertanian itu telah berhasil meningkatkan pendapatan para petani serta berhasil menciptakan lapangan kerja.
Selanjutnya dikatakan Presiden bahwa keberhasilan yang kita capai dalam produksi beras merupakan perpaduan dari keberhasilan kita dalam berbagai kegiatan; mulai dari pembangunan waduk-waduk, perbaikan irigasi, penyediaan sarana produksi, ketekunan para peneliti dalam menemukan bibit unggul, kerja keras para penyuluh pertanian sampai pada kerja keras dan kesadaran para petani untuk mengolan tanah pertaniannya dengan melaksanakan panca usaha secara berkelompok.