Kemnaker Fokus Kembangkan Program Pengembangan Talenda Muda

JAKARTA, Cendana News – Kementerian Ketenagakerjaan RI saat ini tengah tengah fokus membuat program untuk memaksimalkan potensi talenta muda di Indonesia.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, mengatakan pengembangan talenta muda merupakan kebijakan strategis untuk menghadapi tantangan terkini bidang ketenagakerjaan.

“Itu bertujuan memaksimalkan potensi talenta muda Indonesia, bagi kemajuan sektor ketenagakerjaan dan perekonomian,” katanya.

Menaker Ida Fauziyah mengatakan hal itu terkait bonus demografi yang saat ini sedang terjadi di Indonesia.

Menurutnya, hasil sensus penduduk dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada September 2020 menujukkan 70,72 persen dari 270,20 juta jiwa penduduk Indonesia merupakan penduduk usia produktif. Mereka didominasi  generasi Gen Z dan milenial.

Dan, saat ini Indonesia tengah mengalami bonus demografi yang puncaknya diperkirakan terjadi pada tahun 2030.

“Untuk memastikan bonus demografi memberikan manfaat, kita harus bisa mengembangkan sumber daya generasi milenial untuk menjadi talenta muda yang unggul dan kompetitif,” kata Menaker Ida Fauziyah.

Menaker Ida Fauziyah menyampaikan hal tersebut saat memberikan sambutan Sidang Promosi Doktoral Muhammad Aditya Warman, anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, secara virtual pada pekan ini.

Dalam acara tersebut, Menaker juga menyampaikan bahwa  Sidang Promosi Doktoral itu bisa menjadi masukan berharga bagi program pengembangan talenta di bidang ketenagakerjaan.

“Sekaligus memberikan sumbangsih penting terhadap dinamika dan perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia,” katanya.

Dia pun berharap, semoga dengan diraihnya gelar tertinggi akademik ini bisa memberikan manfaat mulai dari lingkungan tempat kerja, dunia akademis maupun masyarakat umum.