BNPB: 271 warga meninggal dunia akibat gempa M5.6 di Cianjur
JAKARTA, Cendana News – Tim gabungan masih terus melakukan pencarian korban bencana gempa M5.6 di Cianjur Jawa Barat. Berdasarkan laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), korban jiwa bertambah menjadi 271 orang.
“Per hari ini, 271 jenazah sudah teridentifikasi. Pencarian dan evakuasi gabungan dari tim SAR, BNPB, BPBD, TNI/POLRI dan relawan lebih dari 1.000 personil. Hasilnya menemukan empat orang. Tiga meninggal dunia di Cugenang dan satu selamat. Masih ada korban hilang 40 orang,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur, Jawa Barat, Rabu (23/11/2022).
Menurut dia, data ini diperoleh dari Puskesmas dan Rumah Sakit di Cianjur. Pihaknya menelusuri apakah termasuk yang sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Suharyanto menegaskan tim gabungan tanpa kenal lelah terus melakukan pencarian meski terkendala hujan.
“Pencarian dan evakuasi dilaksanakan secara terus menerus, meski hujan tim tanpa kenal lelah terus melakukan pencarian,” tegas Suharyanto.
Pendataan sementara, korban luka tercatat 2.043 orang dan mengungsi 61.908 orang.
Untuk kerugian materil sebanyak 56.320 rumah alami kerusakan dengan rincian rusak berat 22.241 rumah, 11.641 rumah rusak sedang dan 22.090 rumah rusak ringan.
Fasilitas umum yang terdampak, antara lain 31 unit sekolah, 124 tempat ibadah, tiga fasilitas kesehatan, dan 13 gedung perkantoran.
“Rumah ini didata mulai RT, RW, kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas sampai kepala OPD, kepala OPD telah diperintahkan oleh Bupati untuk ikut melakukan pendataan, di samping itu adanya bantuan dari perguruan tinggi, tim PUPR juga telah turun melakukan pendataan,” ujar Suharyanto.