Cara unik Warga Desa Pasarean kembangkan usaha dari modal pinjaman
Editor: Koko Triarko
BOGOR, Cendana News – Sekelompok warga desa Pasarean Pamijahan, Bogor, Jawa Barat, punya cara unik untuk mengembangkan usaha kecil dari modal pinjaman.
Cara unik sekelompok warga desa Pasarean dalam mengembangkan usaha kecil dari modal pinjaman itu dengan membuat kesepakatan.
Dina Bakhtiar (36), salah seorang warga desa Pasarean menjelaskan perihal cara unik mengembangkan usaha kecil dari modal pinjaman itu.
Menurut Dina, dirinya bersama beberapa warga lainnya membentuk sebuah kelompok kecil.
Kemudian, masing-masing anggota kelompok mengajukan pinjaman modal usaha ke Koperasi KUD Kartini Mandiri Lestari.
Masing-masing anggota lalu menggunakan pinjaman modal itu untuk berjualan kebutuhan sehari-hari.
“Kita sepakat untuk jualan produk yang berbeda-beda. Ada yang jualan pakaian, sembako, makanan, dan sebagainya,” kata Dina.
Dengan menjual produk yang berbeda-beda itu mereka tidak saling berebut konsumen dan bersaing.
Sebaliknya, mereka sepakat untuk saling membeli produk sesuai kebutuhan dari masing-masing anggota.
“Misal, ada yang butuh pakaian beli di orang itu. Lalu, beli beras di sana. Kalau beli gula di sana, dan seterusnya. Sehingga semua usaha bisa jalan,” ujar Dina.
Menurut Dina, ide tersebut muncul sejak adanya program pemberdayaan dari Yayasan Damandiri.
Salah satu program itu adalah pinjaman lunak ‘Modal Kita’ yang disalurkan melalui Koperasi KUD Kartini Mandiri Lestari.
Dia mengatakan, warga kemudian memanfaatkan pinjaman modal koperasi itu untuk memulai usaha kecil-kecilan di rumah.
“Karena kita lihat ini merupakan program yang positif, dan harus dimanfaatkan untuk menambah pendapatan,” ungkapnya.