Pupuk rasa empati, murid SD di Sleman diajak donasi untuk korban Gempa Cianjur
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
YOGYAKARTA Cendana News — Sebagai upaya menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama, sejumlah sekolah di Yogyakarta mengajak siswanya untuk melakukan penggalanan dana bantuan bagi korban bencana gempa bumi di kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Seperti dilakukan SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman Yogyakarta, Selasa (29/11/2022). Kurang lebih 270 pelajar mulai dari kelas I-VI melakukan penggalangan dana berupa uang tunai sejak pagi hari.
Didampingi guru, dua orang siswa nampak berkeliling dari satu kelas ke kelas lain untuk memutar kotak donasi. Mereka pun nampak antusias menyalurkan donasi yang telah mereka siapkan sebelumnya.
“Senang, karena bisa bantu teman-teman yang menjadi korban bencana gempa bumi. Semoga mereka bisa segera pulih dan bisa bersekolah lagi,” ujar salah seorang murid, Adelisa Mahila.
Hal senada juga diungkapkan murid lainnya, Zahira Anindita. Ia mengaku sudah menyiapkan uang dari rumah agar bisa ikut dalam kegiatan donasi hari ini.
Ia pun berharap adanya bantuan ini dapat meringankan beban para korban bencana gempa bumi di kabupaten Cianjur.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman, Ari Wibowo mengatakan, sengaja menggelar kegiatan donasi ini untuk melatih empati para siswa sejak dini.
“Selain dalam rangka memperingati hari Guru, kegiatan ini kita gelar untuk melatih empati dan rasa gotong-royong di kalangan siswa. Ini penting untuk membentuk karakter siswa. Agar mereka tidak memiliki sifat individualis,” katanya.
Kegiatan penggalangan donasi semacam ini dikatakan Ari kerap digelar sekolah setiap kali ada bencana di sejumlah daerah. Tak hanya itu, setiap Jumat, mereka juga rutin membiasakan murid untuk melakukan infak, guna membantu saudara yang membutuhkan.