Bupati sebut produksi padi di Karawang tiap tahun terus meningkat

Admin

JAWA BARAT, Cendana News – Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menyampaikan produksi padi di daerahnya terus mengalami surplus dari tahun ke tahun.

Menurut Bupati Karawang, rata-rata produksi padi di daerahnya itu mencapai 1,3 juta ton setiap tahunnya.

Dari 1,3 juta ton produksi padi di Karawang itu, bila dikonversi menjadi beras menghasilkan 800.000 ton.

Bupati mengatakan, bahwa surplusnya produksi padi di Karawang itu karena rata-rata kebutuhan beras masyarakat berada di kisaran 500.000 ton per tahun.

Sehingga, kata Bupati ada sisa 300.000 ton beras dari padi produksi Karawang didistribusikan ke berbagai daerah di Indonesia, atau menjadi cadangan Bulog.

Menurut Bupati, produksi beras di Karawang surplus berkat terjaganya lahan pertanian.

Dia menegaskan, bahwa Pemkab Karawang berkomitmen menjadikan sektor pertanian sebagai potensi daerah yang akan terus dikembangkan.

“Kita akan dorong terus agar produksi di Karawang meningkat setiap musim panenya,” kata Bupati, dikutip dari laman kementan, Senin (19/12/2022).

Bupati Karawang menyampaikan hal itu kepada Wakil Menteri Kementerian RI, Harvick Hasnul Qolbi, saat meninjau pengolahan lahan sawah di Desa Baturaden, Batujaya, Karawang, pekan ini.

Dalam kesempatan itu, Wamentan mengapresiasi produksi beras di Karawang yang terus meningkat.

Menurut Wamentan, Kabupaten Karawang merupakan sentra penghasil padi terbesar kedua di Indonesia.

Karawang juga turut mendorong Indonesia dalam mewujudkan swasembada beras beberapa waktu lalu.

“Prestasi ini harus kita jadikan pilot projek percontohan bagi kabupaten/kota lainya,” Wamentan Harvick.

Namun demikian, Wamentan Harvick juga meminta agar jajaran Pemda Karawang tidak cepat berpuas diri.

Lihat juga...