Suminah bisa buka usaha jahit pakaian dari Modal Kita Damandiri
Editor: Koko Triarko
YOGYAKARTA, Cendana News – Testimoni kemanfaatan program Modal Kita Yayasan Damandiri kembali dituturkan seorang warga desa Trirenggo, Bantul.
Suminah (55), seorang ibu rumah tangga warga dusun Pasutan, Trirenggo, Bantul, mengaku mendapatkan manfaat dari program Modal Kita Yayasan Damandiri melalui KUD Gemah Ripah di desanya.
Berkat program pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat dari Yayasan Damandiri itu, dia bisa memulai usaha jasa jahit pakaian di rumahnya.
Dari usaha itu ia bisa mendapatkan penghasilan tambahan untuk membantu suaminya mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Suminah mengaku mulai memanfaatkan pinjaman usaha Modal Kita sejak dua tahun lalu.
Dia tertarik memanfaatkan pinjaman koperasi Modal Kita karena sejumlah keunggulan yang tidak dimiliki oleh sejumlah lembaga jasa keuangan lainnya.
“Awalnya ditawari ketua kelompok Modal Kita tingkat dusun yang kebetulan tetangga saya sendiri. Karena tanpa jaminan, bunganya ringan, serta syarat yang mudah, saya pun mengambilnya,” katanya.
Suminah mengaku saat itu ia memang sedang membutuhkan modal untuk menjalankan usaha jasa jahit pakaian di rumahnya.
Selain karena terdesak situasi pandemi Covid-19, ia juga mengaku ingin memanfaatkan kemampuan menjahitnyaselama ini.
“Kebetulan bisa menjahit. Kenapa tidak saya manfaatkan untuk usaha? Apalagi, kan di masa pandemi penghasilan suami berkurang,” ungkapnya.
Dari pinjaman modal koperasi sebesar Rp1-2 juta per tahun, Suminah kemudian membeli berbagai peralatan dan kebutuhan menjahit.
Siapa sangka, usahanya itu bisa berjalan dan mampu memberikan penghasilan yang lumayan setiap bulannya.
“Alhamdulillah, hasilnya lumayan. Kalau dihitung-hitung, sebulan bisa dapat 3-4 orderan. Kalau musim tertentu seperti menjelang lebaran atau masuk sekolah bisa meningkat. Kadang bisa sampai lebih dari 10 orderan,” ungkapnya.