Begini dampak pemberdayaan Damandiri di Desa Tamanmartani
Editor: Koko Triarko
YOGYAKARTA, Cendana News – Masyarakat Desa Tamanmartani, Kalasan, Sleman, mengakui dampak besar program pemberdayaan Yayasan Damandiri yang berjalan sejak tahun 2017.
Ribuan warga Desa Tamanmartani penerima program pemberdayaan Yayasan Damandiri itu adalah warga kurang mampu.
Program pemberdayaan Yayasan Damandiri di Desa Tamanmartani tersebut berjalan secara bertahap dari tahun ke tahun.
Dan, dalam waktu setahun sejak 2017-2018, sedikitnya 12 warga kurang mampu di Desa Tamanmartani, menerima program bantuan bedah rumah dari Yayasan Damandiri.
Rumah-rumah warga yang sebelumnya dalam kondisi kurang layak huni mendapat bantuan renovasi, dan dijadikan penginapan atau homestay.
Dengan adanya program bedah rumah menjadi homestay tersebut, hingga saat ini warga penerima manfaat bisa rutin mendapatkan pemasukan.
Pada tahun 2017, Yayasan Damandiri juga membangun unit usaha Warung Kita yang mampu membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.
Setidaknya ada 7 warga desa mendapatkan pekerjaan dan penghasilan tetap dengan bekerja di Warung Kita Damandiri.
Dua orang menjadi pengelola warung, dan lima warga lainnya membuka usaha kuliner di sekitar warung tersebut.
Kemudian, pada tahun 2018-2019, sebanyak 189 warga kurang mampu di Desa Tamanmartani menerima bantuan program lantainisasi dari Yayasan Damandiri.
Berkat adanya program tersebut, warga kurang mampu bisa hidup di rumah sendiri secara lebih layak.
Sementara itu di sektor pendidikan, pada kurun waktu yang sama Yayasan Damandiri juga memberikan bantuan beasiswa bagi 32 siswa PAUD di Desa Tamanmartani.
Kemudian, Pendidikan Dasar bagi 50 orang guru PAUD dan TK, dan memberikan bantuan Alat Peraga Edukasi (APE) bagi 5 PAUD dan TK di Desa Tamanmartani.