Harga Komoditas Pakan Ternak di Sleman Naik Cukup Signifikan
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
YOGYAKARTA, Cendana News — Harga komoditas pakan ternak di wilayah Sleman Yogyakarta terpantau mengalami kenaikan signifikan sejak beberapa hari terakhir.
Sejumlah komoditas yang diketahui mengalami kenaikan harga paling signifikan antara lain polar, bekatul, nasi aking hingga garam krosok.
Keempatnya merupakan campuran utama bahan pakan ternak, baik untuk sapi, kambing, domba, maupun ayam hingga bebek.
Salah seorang pedagang pakan ternak, Rohadi, warga Sumberahayu, Moyudan, Sleman menyebutkan, kenaikan harga pakan ternak ini terjadi sejak sekitar seminggu hingga dua minggu terakhir.
Untuk pakan jenis Polar misalnya, terpantau mengalami kenaikan 4.000 hingga10.000 per karung. Yakni dari semula Rp218.000 menjadi Rp228.000 per karung untuk merk Tongkat Maa. Serta dari semula Rp228.000 menjadi Rp232.000 per karung untuk polar asal Cilacap.
“Untuk bekatul yang kualitas sedang naik dari semula Rp2.800 menjadi Rp3.000 per kilo. Sedangkan yang kualitas bagus naik dari semula Rp3.000 menjadi Rp3.700 per kilo,” katanya, Selasa (17/01/2023).
Sementara itu, komoditas pakan ternak lainnya yang juga mengalami kenaikan harga adalah garam krosok. Komoditas yang biasa dipakai peternak sapi, kambing, domba hingga peternak ikan air tawar ini tercatat naik dari semula Rp20.000 menjadi Rp23.000 per bungkus 5 kilogram.
“Kalau untuk karak atau nasi aking yang biasa digunakan sebagai pakan ayam ayau bebek, naik dari semula Rp260.000 menjadi Rp265.000 per karung isi 50 kilogram. Jadi ada kenikan Rp5 ribu,” imbuhnya.
Selain kebutuhan pasar yang meningkat, adanya pengaruh dampak cuaca ekstrem di sejumlah daerah disinyalir menjadi penyebab kenaikan harga sejumlah komoditas pakan ternak ini. Sehingga membuat para pedagang pun terkadang harus antre untuk mendapatkan pasokan.