Jadi Alat Seleksi PPDB, Siswa SD di Sleman Jalani Ujian ASPD

Sejumlah siswa SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman mengikuti ujian ASPD berbasis komputer

 

YOGYAKARTA Cendana News — Sejumlah siswa tingkat SD di Kabupaten Sleman menyelesaikan ujian Asesmen Standar Pendidikan Daerah (ASPD) selama tiga hari sejak Senin (22/05/2023) kemarin.

Tiga mapel telah diujikan dengan sistem komputer, yakni Matematika, Bahasa Indonesia dan IPA. Ujian ASPD ini memang hanya diterapkan di wilayah DIY. Yakni sebagai upaya pemetaan mutu pendidikan sekaligus alat seleksi masuk ke jenjang sekolah berikutnya.

Di SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman, sebanyak 41 siswa kelas 6 tercatat mengikuti ujian ASPD. Ujian dibagi dalam dua sesi. Yakni sesi 1 sebanyak 20 siswa dan sesi 2 sebanyak 21 siswa.

Pihak sekolah mengaku menyiapkan secara serius ujian ASPD ini bagi para siswa. Mulai dari menyiapkan sarana-prasarana berupa perangkat komputer untuk ujian. Jaringan internet yang memadai. hingga genset untuk antisipasi jika sewaktu-waktu listrik mati.

“Alhamdulillah sampai hari ketiga tidak ada kendala. Semua berjalan lancar. PLN juga suport dengan tidak melakukan perawatan rutin selama ujian berlangsung,” kata Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman, Ari Wibowo.

Ari mengatakan seluruh siswanya juga nampak tidak mengalami kendala selama melaksanakan ujian. Hal itu tak lepas karena selama ini pihak sekolah telah melakukan uji coba atau try out selama beberapa kali.

“Memang sudah kita biasakan sejak awal. Baik itu untuk cara pengerjaannya lewat komputer maupun persiapan mengerjakan soal-soal ujuan. Sehingga diharapkan siswa bisa mendapatkan hasil maksimal,” katanya.

Lihat juga...