“Penandatanganan Mou dan PKS ini juga mengkonkritkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di kedua kampus,” katanya.
Menurut Farid di era seperti sekarang ini, proses pendidikan lebih fokus untuk mendorong mahasiswa agar mampu merespon apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya termasuk di dunia kerja.
Yakni tidak hanya fokus mendidik mahasiswa menjadi seorang akademisi. Tapi juga sekaligus menjadi enterpreneur, tergantung kapasitas kemampuan ataupun pasion mereka.
“Kita sangat mengapresiasi STIT Al-Hikmah Lampung, yang telah mempercayai UCY sebagai mitra kerjasama. Karena tidak mudah membangun kerjasama lintas propinsi. Kita berharap hal ini tidak hanya berhenti sebatas pada penandatanganan MoU saja, namun bisa ditindaklanjuti ke langkah-langkah konkrit,” pungkasnya.