YOGYAKARTA – Salah seorang mantan tersangka terorisme Poso, yang pernah mendapat vonis 10 tahun penjara, Suyata (46) sukses membuka usaha warung cafe Bug Bule di kawasan Turi, Sleman, Yogyakarta.
Eks Narapidana Terorisme (Napitie) asal Gunungkidul Yogyakarta itu merupakan mantan teroris asal Poso Sulawesi yang dihukum karena terlibat aksi terorisme.
Pernah tergabung jaringan kelompok MIT, Suyata merupakan alumni Camp pelatihan Moro Filipina. Ia ditangkap karena terlibat aksi pengeboman pasar Tentena, Poso, pada tahun 2005 lalu.
Selama ini Suyata ditahan di Lapas Kelas 1 Bandar Lampung. Mestinya Suyata harus menjalani masa hukuman selama 10 tahun, namun ia bisa bebas pada tanggal 14 Mei 2021, setelah mendapat remisi 3 tahun.
Sejak bebas, dan selesai menjalani masa hukumannya, Suyata memang telah berubah 180 derajat. Ia telah sepenuhnya meninggalkan masa lalu kelamnya, dan kembali mengakui Ideologi Pancasila dan bendera merah putih sebabai lambang serta dasar NKRI.
Untuk menyambung hidup keluarganya Suyata pun akhirnya sukses membuka usaha warung kopi atau cafe di kawasan Turi Sleman. Lewat usahanya itu ia pun ingin membahagiakan keluarga serta kedua orang tuanya.
Meski telah lama bebas, Pihak Polda DIY sendiri masih rutin menjalin silaturahmi dan komunikasi dengan Suyata. Selain untuk memastikan Suyata telah benar-benar bebas dari paham radikalisme, hal itu juga dilakukan guna mendukung dan membantu Suyata bisa kembali menjalani hidup normal di tengah masyarakat sekitarnya.