Pangkep Berdaulat Pangan Bersama Pemimpin Milenial Muhammad Saleh Pattola
Selain itu, menurut Saleh, jika nanti memimpin Pangkep, ia akan membangun ekosistem investasi di sektor agroindustri dengan menyediakan; pertama, klaster dan kawasan industri disertai dengan kemudahan regulasi dan perizinan. Kedua, lahan, energi, air, serta jaringan ICT dengan tarif yang kompetitif. Ketiga, Sarana/ Prasarana Transportasi, termasuk Pelabuhan/Bandara, Tol Laut, dan konektivitas terutama antara Desa (sumber bahan baku)–Klaster–Kawasan Industri.
Saleh juga akan mempermudah aspek perizinan usaha dan investasi. Pertama, Pemerintah Pangkep perlu mempermudah dan mempercepat proses perizinan. Kedua, pemerintah perlu menciptakan iklim usaha yang semakin kondusif.
Sedangkan dalam aspek insentif fiskal, pemerintah perlu membangun sistem perpajakan yang Pro Investasi dan Industri. Ketiga, pemerintah perlu memberikan insentif perpajakan dalam jumlah dan waktu yang tepat. Keempat, pemerintah perlu mempermudah masuknya impor bahan penolong dan barang modal untuk kebutuhan industri prioritas dalam jangka waktu tertentu.
Dalam aspek pembiayaan, Saleh akan membawa pemerintah Pangkep agar mempermudah akses terhadap sumber pembiayaan dengan suku bunga yang kompetitif. Kedua, pemerintah perlu mendirikan Bank/ Lembaga Pembiayaan Tani dan Nelayan, Investasi, dan Infrastruktur.
Dalam kelembagaan usaha, Saleh akan mendorong koperasi untuk ikut berperan menangani Industri Hulu di desa dan di dalam Klaster. Kedua, pemerintah Pangkep perlu mendorong kerjasama kemitraan antara pelaku usaha nasional (BUMD, koperasi, dan swasta), antara pelaku usaha nasional dan Investor Asing (khususnya dalam Industri Hilir, Industri Antara, dan Industri Barang Modal di Kawasan).