Menteri Kebudayaan Resmikan Museum Sastra Indonesia dan Rumah Puisi Taufiq Ismail di Sumatera Barat
“Taufiq Ismail adalah seorang penyair yang organik dan terlibat langsung dalam perubahan
sosial-budaya Indonesia, bukan penyair yang berkarya hanya dari menara gading,” tambahnya.
Menteri Kebudayaan kemudian menyebut Taufiq Ismail sebagai “Bapak Sastra Indonesia,”
sebuah gelar yang mencerminkan jejak besar yang telah ditinggalkan beliau dalam
perkembangan sastra Nusantara.
“Bila HB Jassin dijuluki Paus Sastra Indonesia, maka Taufiq Ismail sangat pantas kita anggap sebagai Bapak Sastra Indonesia,” ungkap Dr. Fadli Zon.
Museum Sastra Indonesia dan Rumah Puisi Taufiq Ismail diharapkan menjadi pusat edukasi dan pengembangan pengetahuan sastra di Indonesia.
Kementerian Kebudayaan berharap agar museum ini dapat menjadi wadah inspiratif bagi generasi muda dalam mencintai dan melanjutkan warisan sastra bangsa yang telah dibangun dengan penuh dedikasi oleh para pendahulu kita.