Kesetiaan pada kain Nusantara dan mode bangsa sendiri akan menjadi pasar bagi kain dan mode bangsa sendiri itu. Akan menjadi alat pertahanan ekonomi. Menyelamatkan jutaan pekerja sektor garmen, perajin batik dan produsen baju. Dari diserbuan produks tekstil dan mode baju impor.
Tampaknya, “Prabawan” itu bagus juga jika diarusutamakan dalam dunia mode Indonesia. Bahkan perlu dibuat banyak inovasi. Sebagai alat perlawanan terhadap beragam produk tekstil impor.
Kabinet perlu membuat kebijakan untuk membuat banyak mode sekaligus membuka pasar bagi mode bangsa sendiri. Anggota Kabinet, karyawan BUMN, ASN (pusat-daerah), bisa dikondisikan menjadi captive market. Pasar produk mode bangsa sendiri. Pionir bagi perlindungan kain dan mode bangsa sendiri.
Bali, Bandung, Yogya telah menjadi contoh. Budaya telah bisa ditransformasikan sebagai alat pertahanan ekonomi. Kesetiaan terhadap pernak-pernik berbau budaya, telah menyelamatkan pelaku ekonomi kreatif di ketiga kota itu.
Kini saatnya pemerintah pusat mempergencar kesetiaan pada produk bangsa sendiri. Termasuk mode.
ARS (rohmanfth@gmail.com), Jaksel, 26-10-2024