Suku Dinas LH Jakbar Manfaatkan Maggot Untuk Kurangi Sampah

Admin

JAKARTA, Cendana News – Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat memanfaatkan maggot sebagai salah satu cara mengurangi volume sampah di wilayahnya.

Sejak Mei 2022 ini Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat (Jakbar) mulai membudidayakan 15 kilogram maggot.

Budidaya maggot tersebut sebagai salah satu upaya mengurangi volume sampah di wilayah tersebut.

Kepala Seksi Pengelolaan Kebersihan dan Limbah Barang Berbahaya Beracun (B3) Suku Dinas LH Jakarta Barat, Edy Mulyanto mengatakan volume sampah di wilayahnya mencapai 1.400 ton per hari.

Sampah tersebut terdiri dari 60 persen sampah organik dan 40 persen sampah anorganik. Dan, selama ini dibuang ke TPST Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

“Sejak Mei 2022 ini kita budidaya 15 kilogram maggot untuk mengurangi sampah organik,” kata Edy dikutip dari laman pemprov jakarta, Sabtu (21/5/2022).

Menurut Edy saat ini ada empat tim pengelola dan pemelihara maggot. Dan, masing-masing tim terdiri dari lima personel.

Adapun hasil budidaya maggot sebagian dijual ke pedagang burung dan ayam di wilayah sekitar.

“Dan, sisanya untuk pakan lele dan ayam di kantor kami,” kata Edy.

Edy menyampaikan budidaya maggot juga ada di Kompleks Dinas LH DKI Jakarta di Bambu Larangàn, Cengkareng.

Dàn, di setiap kecamatan di Jakarta Barat.

Satu kilogram maggot bisa mengurangi sampah dua sampai lima kilogram per hari.

“Artinya, budidaya maggot ini cukup efektif,” pungkas Edy.

Lihat juga...