Untuk mencapai target 100 persen sampah terkelola dengan baik dan benar pada 2025 yang diukur melalui pengurangan sampah sebesar 30 persen dan penanganan sampah sebesar 70 persen.
Pemanfaatan teknologi insinerator modern, menjadi salah satu solusi dalam pengelolaan sampah perkotaan. Teknologi ini mampu mereduksi sampah hingga mencapai 90 persen dan menyisakan residu 10 persen berupa abu, yang ramah lingkungan.
Memberdayakan pemilahan sampah, hingga peningkatan partisipasi warga kampus dalam pengelolaan lingkungan, menjadi langkah Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, dalam upaya menangani persoalan sampah di perguruan tinggi tersebut.