Pelari Jateng Sabet Dua Emas di Peparnas XVI Papua
Di salah satu nomor, yakni 1500 meter T46 putra, ia berhasil memecahkan rekor nasional dengan catatan waktu 4 menit 44,00 detik.
Tren
- Menteri Luar Negeri Sugiono Serah Terimakan Enam Objek Diduga Cagar Budaya kepada Menteri Kebudayaan Fadli Zon
- Pengurus HKTI Jabar Dilantik, Inilah Delapan Prioritas untuk Petani Jawa Barat
- Kepemimpinan Islam Tanpa Perang dan Kekerasan
- Menteri Kebudayaan: Situs Warisan Budaya Harus Hidup dan Dinamis Berdasarkan Riset
- Gus Miftah, Standar Baru Kabinet
- UNESCO Akui Kolintang Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda ke-16
- Pilkada Jakarta 2024: Redupnya “Masyarakat Rasional” ?
- Menteri Kebudayaan: JAFF Market Awal Baru Pasar Film Indonesia
- Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan Bantul, Titiek Soeharto Gelar Bimtek Kewirausahaan
- Sastrawan Satmoko Budi Santoso Terima Anugerah Kebudayaan, Diserahkan Gubernur DIY di Kepatihan
Browsing Tag: "Peparnas XVI Papua"
Peparnas XVI Papua
Putri Aulia dan Suami Kawinkan Emas di Peparnas Papua
Sprinter Sumatra Utara (Sumut), Putri Aulia, berhasil mengawinkan medali emas Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua, dengan medali emas yang didapatkan sang suami.
Atlet Jateng Pecahkan Rekor 400 Meter Putra T12 Peparnas
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Senin, Slamet mencetak waktu 51,57 detik.
NTB Raih Emas Pertama di Ajang Peparnas XVI Papua
Atlet atletik lari nomor 400 meter Tuna Grahita (T-20) Zakaria meraih medali emas pertama bagi kontingen Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Pembukaan Peparnas, Anggun dan 150 Anak Nyanyikan “Indonesia Raya”
Mengusung teman tema "Cahaya dari Timur Papua," upacara pembukaan akan dimeriahkan dengan atraksi 500 drone yang akan menghiasi langit-langit di Bumi Cenderawasih.
Mengenal Maskot Peparnas XVI Papua, Hara dan Wara
Kasuari sebagai maskot yang mengenakan noken tradisional yang menjadi ciri khas budaya orang Papua mengandung nilai ekonomi dan sosial kemasyarakatan.
Mama-mama Papua Diajari Membuat Makanan Ringan dari Sagu
Dia menjelaskan, melalui pelatihan ini, pihaknya berupaya mengedukasi masyarakat umum, bahwa dengan bahan dasar sagu yang ada di Papua dapat diolah menjadi berbagai macam makanan berkualitas.