Operasi Lilin 2020 Diselipi Operasi Yustisi dan Tes Swab Antigen
JAKARTA – Korlantas Polri, akan menerapkan tes swab antigen, bagi para pengunjung rest area yang kedapatan melanggar protokol kesehatan selama pelaksanaan Operasi Lilin 2020.
“Mulai Banten hingga Cikampek ada sekitar 70 titik rest area, nantinya kami akan gelar tes swab antigen secara acak bagi pengunjung yang melanggar protokol kesehatan,” kata Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono, Kamis (17/12/2020) malam.
Istiono menegaskan, Operasi Yustisi protokol kesehatan akan dilakukan Polri bersama TNI dalam skala besar selama Operasi Lilin 2020. Kegiatannya untuk membantu pengetatan penegakan protokol kesehatan.
Pengetatan juga akan dilakukan di semua gereja yang menggelar ibadah secara tatap muka, dengan menerapkan ketentuan jumlah jemaat maksimal hanya 50 persen dari kapasitas, dan selebihnya dilakukan secara virtual. “Tidak boleh mendirikan tenda di luar gereja. Ini berlaku di semua wilayah, tidak terkecuali wilayah yang mayoritas umat Kristiani,” kata mantan Kapolda Babel tersebut.
Untuk perayaan Tahun Baru, Istiono menegaskan, tahun ini tidak ada izin keramaian yang dikeluarkan dari Kepolisian, baik untuk hotel maupun di lokasi wisata. “Pengetatan ini akan dilakukan mulai 18 Desember 2020 sampai 8 Januari 2021 demi mencegah penyebaran COVID-19,” kata Irjen Istiono.
Korlantas Polri menggelar rapat koordinasi Pengamanan Natal Tahun 2020 dan Tahun Baru Tahun 2021 di Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis (17/12/2020) malam. Pengamanan dengan sandi Operasi Lilin 2020 tersebut digelar mulai 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.
Kakorlantas Polri Irjen Istiono memimpin rakor yang turut dihadiri oleh Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Pol Imam Subianto, Dirjen Hubdar Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, perwakilan Jasa Marga serta stakeholder terkait.